Assalamualaikum,
kembali lagi di GelasDingin, kali ini saya akan membahas tentang “CLOUD COMPUTING”
mungkin bagi beberapa orang,masih asing mendengar kata cloud computing itu sendiri. Baiklah saya akan menjelaskan apa itu cloud computing ? , bagaimana konsepnya ?
, dan contohnya seperti apa? .
namun sebelum kita membahas konsepnya alangkah baiknya saya menjelaskan
terlebih dahulu pengertian dari “CloudComputing”
Cloud Computing |
1.
Pengertian Cloud
Computing
Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet
Computing "Cloud Computing
adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di server
di internet dan tersimpan secara sementara di
komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer
tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan
lain-lain."
Jadi, bisa kita Analogikan seperti ini Disini
kita ibaratkan Cloud Computing itu sebagai sebagai perusahaan yang mengatur sesuatu
di kehidupan masyarakat. Dimana kita semua
adalah para pemakai dalam kehidupan sehari-hari. Untuk bisa menikmati sesuatu ,
jadi tidak perlu mendirikan infrastruktur itu sendiri kan? yang perlu kita
lakukan adalah mendaftar ke perusahaan itu, dan kita tinggal bayar biayanya
berdasarkan jumlah penggunaan kita tiap bulan. Saat kita butuh tambahan karena
suatu tujuan khusus, kita tinggal bilang ke perusahaan untuk tambah keperluan
yang kita butuhkan, dan suatu saat jika kita ingin tidak memakai jasanya, kita
tinggal bilang juga ke perusahaan itu.
Ketika memakai layanan dari suatu
perusahaan, kita tidak perlu pusing untuk memikirkan bagaimana Perusahaan itu
memenuhi kebutuhan / keperluan kita,bagaimana
ketika mereka ada kerusakan alat, bagaimana proses perawatan alat-alat
tersebut, dsb. Inti-nya kita cukup tahu bahwa kita bisa menikmati jasa
perusahaan dan berkewajiban membayar biaya tersebut tiap bulan, sedangkan
perusahaan itu sendiri perlu berkewajiban untuk memenuhi kebutuhan kita
berdasarkan level layanan mereka.
-
Secara umum, definisi cloud computing (komputasi awan) merupakan gabungan pemanfaatan
teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan
berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau
aplikasi melalui komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama,
tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.
-
Teknologi komputer berbasis sistem Cloud ini
merupakan sebuah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat server untuk
mengelola data dan juga aplikasi pengguna. Teknologi ini mengizinkan para
pengguna untuk menjalankan program tanpa instalasi dan mengizinkan pengguna
untuk mengakses data pribadi mereka melalui komputer dengan akses internet.
2.
Konsep penggunaan
Cloud Computing
Sistem Cloud bekerja menggunakan internet sebagai server dalam
mengolah data. Sistem ini memungkinkan pengguna untuk login ke internet yang
tersambung ke program untuk menjalankan aplikasi yang dibutuhkan tanpa
melakukan instalasi. Infrastruktur seperti media penyimpanan data dan juga
instruksi/perintah dari pengguna disimpan secara virtual melalui jaringan
internet kemudian perintah – perintah tersebut dilanjutkan ke server aplikasi.
Setelah perintah diterima di server aplikasi kemudian data diproses dan pada
proses final pengguna akan disajikan dengan halaman yang telah diperbaharui
sesuai dengan instruksi yang diterima sebelumnya sehingga konsumen dapat
merasakan manfaatnya.
-
Implementasi Cloud Computing
A. Computer Front End
Biasanya merupakan computer desktop biasa.
B. Computer back end
Computer back end dalam skala besar biasanya berupa server
computer yang dilengkapi dengan data center dalam rak-rak besar. Pada umumnya
computer back end harus mempunyai kinerja yang tinggi, karena harus melayani
mungkin hinggga ribuan permintaan data.
C. Penghubung antara keduanya
-
Implementasi
Cloud Computing dalam pemerintahan (E-Government
Cloud Computing dalam pemerintahan
(E-Goverment) dapat mendongkrak kinerja khususnya dalam bidang pemerintahan.
E-Goverment dapat membantu para staff di bidang pemerintahan untuk memberikan
pelayanan yang lebih baik ke masyarakat. Pemerintah dalam negara Indonesia
telah menggunakan cloud computing. Contoh pertama yaitu sebagai penyediaan
sumber informasi. Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi (BPPT) telah
menyediakan layanan Cloud Computing sebagai layanan jasa alih daya pengelolaan
TIK untuk instansi pemerintah. Layanan ini bertujuan untuk dapat mewujudkan
percepatan e-government, karena memungkinkan pengguna pemerintah
berkonsentrasi dalam memberikan layanan dan tidak dipusingkan dengan
konfigurasi maupun pemeliharan perangkat teknologi informasi.
-
Layanan pada Cloud Computing
A. Software as a Service (Saas)
Jenis layanan software as a Service adalah layanan yang menyediakan
aplikasi siap pakai yang ditujukan kepada penggunaan akhir (end user). Disini
user tidak perlu membuat aplikasi ataupun insfrastuktur.
Contoh dari layanan ini adalah
layanan seperti hotmail,gmail,ymail,twitter dan facebook disini user tidak perlu
repot – repot membuat sebuah aplikasi alias siap pakai saja, untuk layanan
berbayar contohnya adalah penggunaan aplikasi office365,salesforce dan lain
sebagainya.
Software as a Service |
B. Platform
as a Servicee (Paas)
Layanan ini menyewakan tempat untuk menjalankan sebuah aplikasi dari
pengguna. Layanan tersebut bisa saja seperti penyediaan sistem operasi,database,framework
yang merupakan platform untuk menjalankan sebuah aplikasi.
Jadi disini penguna tidak perlu
melakukan maintenance dan menyiapkan infrastructure sehingga user hanya fokus
untuk membangun aplikasi,sebagai contoh layanan ini adalah seperti Windows azure , amazon web service , google
app engine,dan sebagainya.
Platform as a Service |
C. Infrastructure as a Service
(Iaas)
Infrastructure as a Service adalah lahyanan yang menyediakan infrasturture
IT kepada penggunaan akhir dimana layanan tersebut dibangun berbasis
cloud. Infrastructure tersebut bisa
bersifat fisik seperti Hardisk , memory
, jenis server , jaringan dan lain
sebagainya
Cloud provider disini hanya
menyediakan infrasturukture berdasarkan permintaan dari penggunaan. Jadi jika
user ingin melakukan penambahan atau upgrade infrastrukture dia bisa menghubungi
penyedia server cloud tersebut. Contoh dari layanan ini seperti amazon EC2,
Rackspace
cloud dan lain sebagainya.
Infrastructure as a Service |
-
Jenis
Penyebaran Cloud Computing
Tidak semua Cloud sama. Ada
tiga cara yang berbeda untuk menggunakan sumber daya Cloud Computing, yaitu public
cloud, private cloud, dan hybrid cloud.
1. Public Cloud
Public cloud dimiliki dan
dioperasikan oleh penyedia layanan cloud pihak ketiga, yang memberikan sumber
daya komputasi mereka seperti server dan storage melalui Internet. Contoh dari
public cloud adalah Microsoft Azure. Dengan public cloud, semua perangkat
keras, perangkat lunak, dan infrastruktur pendukung lainnya dimiliki dan
dikelola oleh penyedia cloud. Anda mengakses layanan ini dan mengelola akun
Anda menggunakan web browser.
2. Private Cloud
Private Cloud mengacu pada
sumber daya komputasi yang digunakan secara eksklusif oleh satu bisnis atau
organisasi. Private cloud dapat secara fisik terletak di tempat data center
milik perusahaan. Beberapa perusahaan juga membayar penyedia layanan pihak
ketiga untuk host private cloud mereka. private cloud adalah salah satu yang
layanan dan infrastruktur-nya dikelola di jaringan pribadi.
3. Hybrid Cloud
Hybrid cloud adalah
kombinasi dari public cloud dan private cloud, terikat bersama oleh teknologi
yang memungkinkan data dan aplikasi untuk dibagi diantara keduanya. Dengan
memungkinkan data dan aplikasi untuk bergerak di antara private dan public
cloud, hybrid cloud memberikan perusahaan fleksibilitas dan opsi penerapan yang
lebih besar.
-
Manfaat dari Cloud Computing
Dari penjelasan tentang cloud computing diatas,
ada banyak manfaat yang bisa kita ambil dari cloud computing, yaitu :
·
Skalabilitas, yaitu
dengan cloud computing kita bisa menambah kapasitas penyimpanan data kita tanpa
harus membeli peralatan tambahan, misalnya hardisk dll. Kita cukup menambah
kapasitas yang disediakan oleh penyedia layanan cloud computing.
·
Aksesibilitas, yaitu
kita bisa mengakses data kapanpun dan dimanapun kita berada, asal kita
terkoneksi dengan internet, sehingga
memudahkan kita mengakses data disaat yang penting.
·
Keamanan,
yaitu data kita bisa terjamin keamanan nya oleh penyedia layanan cloud
computing, sehingga bagi perusahaan yang berbasis IT, data bisa disimpan secara
aman di penyedia cloud computing. Itu juga mengurangi biaya yang diperlukan
untuk mengamankan data perusahaan.
·
Kreasi,
yaitu para user bisa melakukan/mengembangkan kreasi atau project mereka tanpa
harus mengirimkan project mereka secara langsung ke perusahaan, tapi user bisa
mengirimkan nya lewat penyedia layanan cloud computing.
·
Kecemasan, ketika
terjadi bencana alam data milik kita tersimpan aman di cloud meskipun hardisk
atau gadget kita rusak
3.
Contoh dari Cloud Computing
Ø Google Drive
Google Drive adalah layanan penyimpanan Online yang dimiliki Google.
Google Drive diluncurkan pada tanggal 24 April 2012. Sebenarnya Google Drive
merupakan pengembangan dari Google Docs. Google Drive memberikan kapasitas
penyimpanan sebesar 5GB kepada setiap penggunanya. Kapasitas tersebut dapat
ditambahkan dengan melakukan pembayaran atau pembelian Storage. Penyimpanan
file di Google Drive dapat memudahkan pemilik file dapat mengakses file
tersebut kapanpun dan dimanapun dengan menggunakan komputer desktop, laptop,
komputer tablet ataupun smartphone. File tersebut juga dapat dengan mudah
dibagikan dengan orang lain untuk berbagi pakai ataupun melakukan kolaborasi
dalam pengeditan.
A. Fitur-fitur Google
Drive
-
Penyimpanan gratis
sebesar 5GB
Google Drive memberikan fasilitas penyimpanan sebesar 5GB
kepada penggunanya dengan cuma-cuma untuk menyimpan dokumen, baik berupa
gambar, video, musik, ataupun file-file lain.
-
Memungkinkan membuat
dokumen
Pada fitur ini Google Drive memungkinkan para penggunanya
untuk membuat dokumen, seperti mengolah data, mengolah angka, membuat
presentasi, form dan dokumen lainnya.
-
Berbagi file
Google Drive memudahkan untuk berbagi file dengan orang
lain, dan juga memudahkan orang lain untuk melakukan pengeditan terhadap file
yang kita buat.
-
Terintegrasi dengan
layanan Google lainnya
Para pengguna layanan Google lainnya akan merasakan
kemudahan dalam memanagement file dari Google Drive. Karena Google Drive secara
otomatis terintegrasi dengan layanan google lainnya.
-
Fasilitas pencarian
Google Drive memberikan layanan pencarian yang lebih baik dan lebih cepat untuk para penggunanya dengan menggunakan kata kunci tertentu. Google Drive juga dapat mengenali gambar atau teks dari dokumen hasil scan.
-
Menampilkan berbagai
file
Lebih dari 30 type file yang dapat dibuka dan ditampilkan
oleh Google Drive, termasuk file video, file image, dan lain-lain tanpa
mengharuskan pengguna untuk mengunduh dan menginstal software yang sesuai
dengan tipe atau ekstensi file tersebut.
-
Menjalankan aplikasi
Google Drive juga mempunyai kemampuan untuk membuat,
menjalankan dan membagi file aplikasi favorit yang dimiliki oleh pengguna.
Ø Windows Azure
Cloud Azure |
Windows Azure adalah sistem operasi yang berbasis komputasi awan,
dibuat oleh Microsoft untuk mengembangkan dan mengatur aplikasi serta melayani
sebuah jaringan global dari Microsoft Data Centers. Windows Azure yang
mendukung berbagai macam bahasa dan alat pemograman. Sistem operasi ini dirilis
pada 1 Februari 2010.
B. Fitur-fitur Windows
Azure
-
Layanan Infrastruktur
Windows Azure menyediakan infrastruktur dengan skala yang
sesuai dengan kebutuhan. Baik dalam membuat aplikasi baru atau menjalankan
aplikasi yang telah disediakan.
-
Kembangkan dan Lakukan
Percobaan
Windows Azure memungkinkan pengguna untuk melakukan
pengembangan aplikasi dan langsung melakukan percobaan pada aplikasi tersebut
secara cepat.
-
Big Data
Windows Azure menyediakan kapasitas data yang besar.
Kapasitas ini didukung oleh Apache Hadoop.
-
Aplikasi Mobile
Windows Azure memberikan kemudahan dalam pembuatan
aplikasi mobile. Aplikasi yang telah dibuat dan dapat langsung dimasukan ke
penyimpanan komputasi awan.
-
Media
Layanan Media Windows Azure memperbolehkan untuk
mengembangkan solusi penyebaran media, yang mana bisa menampilkan media dari
Adobe Flash, Android, iOS, Windows, dan platform lainnya
-
Aplikasi Web
Windows Azure menawarkan keamanan dan fleksibilitas
pengembangan, penyebaran, dan pilihan skala untuk berbagai macam ukuran
aplikasi web.
-
Penyimpanan,
Pencadangan, dan Pemulihan
Windows Azure menyediakan penyimpanan, pencadangan, dan
solusi pemulihan data apapun.
-
Identitas dan Manajemen
Akses
Windows Azure Active Directory memberikan layanan
pengamanan pada identitas perusahaan. Serta melakukan manajemen pada banyak
pengguna di sebuah perusahaan.
-
Integrasi
Windows Azure memperbolehkan pengguna untuk membawa
seluruh aplikasi, data, perangkat, mitra ke perangkat lokal dan ke awan.
-
Manajemen Data
Windows Azure menyediakan solusi yang tepat untuk
kebutuhan data pengguna.
Jadi, Berikut adalah penjelasan singkat tentang Cloud Computing,
sistem yang telah mendunia yang dapat membantu perusahaan atau organisasi dalam
efisiensi penyimpanan data. Beberapa faktor seperti ketersediaan internet yang
dibutuhkan sebagai jalur utama dalam distribusi data, kualitas vendor akan
layanan sistem Cloud maupun masalah keamanan dan privasi seperti serangan
peretas/hacker dalam meretas internet patut menjadi pertimbangan tersendiri
sebelum anda beralih ke sistem Cloud. Selain vendor yang harus meningkatkan
kualitas pelayanan mereka, pengguna juga diharapkan dapat lebih bijak dalam
memilih kualitas vendor yang akan mereka gunakan untuk mengelola data berbasis
Cloud Computing.
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
2. bjlack
0 coment�rios:
Posting Komentar